FORM B-1
PELAPORAN AWAL KEJADIAN BENCANA
A. JENIS BENCANA
Gunung Meletus ( Gn. Soputan ) ; Eruption Ash ( Abu Letusan )
B.DESKRIPSI BENCANA
Bahwa pada Pukul 10.45 tanggal 6 Oktober 2008 telah terjadi letusan Gunung Soputan, dimana dampak dari letusan tersebut adalah dalam bentuk abu (Eruption Ash) dengan ketebalan 1 - 2 cm dimana daerah yang terkena dampak secara khusus untuk wilayah Kabupaten Minahasa Selatan adalah Kecamatan Amurang ( Desa Ranoketang Tua ), Kecamatan Kecamatan Kumelembuai, Kecamatan Motoling Timur, dan Kecamatan Tenga ( Hasil Pengamatan Tim dari Dinas Kesehatan Kab. Minahasa Selatan, Oktober 2008 ).
Berdasarkan informasi dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana, Badan Geologi Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia Tanggal 6 Oktober 2008, pukul 10.45 WITA teramati letusan dengan tinggi tiang asapnya � 1000 m di atas puncak dan teramati sinar api setinggi 25 meter diatas puncak . Tanggal 6 Oktober 2008 pukul 00:00 - 06:00 WITA terekam 2 kali gempa Vulkanik-Dalam (VA) dengan Amplituda maksimum 5 - 15 mm, SP sebesar 0,5 - 1 detik dan lama gempa 7,5 - 10 detik, gempa tremor menerus dengan amplituda maksimum antara 0,5 - 4 mm (portal.vsi.esdm.go.id/joomla/index.php, 6 Oktober 2008).
C. LOKASI BENCANA
Dusun :
Desa/Kelurahan :
Kecamatan : Amurang (Ds. Ranoketang Tua) , Kumelembuai,Motoling Timur dan Tenga
Kabupaten: Minahasa Selatan
Propinsi: Sulawesi Utara
Letak Geografi: Pegunungan
D.WAKTU KEJADIAN BENCANA
06 OKTOBER 2008
E.JUMLAH KORBAN
Meninggal : 0 jiwa
Hilang : 0 jiwa
Luka Berat : 0 jiwa
Luka Ringan: 0 jiwa
Pengungsi : 0 jiwa 0 KK
Lokasi Pengungsian : Tidak ada
F. FASILITAS UMUM
Akses ke lokasi kejadian bencana :
Mudah dijangkau, menggunakan Kendaraan Roda Empat dan Roda Dua.
Jalur Komunikasi yang masih dapat digunakan : Telepon
Keadaan jaringan listrik: Baik
G. SARANA KESEHATAN YANG RUSAK
Jumlah dan Jenis Fasilitas Kesehatan
sumber air bersih yang digunakan Cukup
H. UPAYA PENANGGULANGAN YANG TELAH DILAKUKAN
Survei ke daerah lokasi-lokasi yang terkena dampak ( Ash eruption )
Pembagian Masker
Kesiapsiagaan Puskesmas dalam mengantisipasi penderita ISPA dan gangguan pada Mata
I. BANTUAN SEGERA YANG DIPERLUKAN
Masker ( N- 95 )
Obat - obatan ( ISPA dan Mata )
No comments:
Post a Comment
sampaikan komentar anda